Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Ayong
Desa Ayong merupakan salah satu desa tertua di wilayah Bolaang Mongondow. Nama Ayong tercatat dalam naskah VOC sejak tahun 1672. Hal ini menunjukkan bahwa desa ini sudah dikenal sejak masa kolonial sebagai salah satu titik penting dalam jaringan perdagangan dan pemerintahan lokal.
| Sangadi Desa Ayong | |
|---|---|
  
   
  
  
  
  
  Sejak 2020
     | 
  |
| Pemerintah Desa Ayong | |
| Masa jabatan | 8 tahun | 
| Pejabat perdana | Lahiote Pakaya | 
| Sekdes Ayong | Ahmad Rondonuwu S.Pd.i | 
| Situs web | pena-sehat.com | 
Daftar Sangadi (Kepala Desa) Desa Ayong
Lihat daftar lengkap Sangadi
- Foto1. Lahiote Pakaya Periode: 1921 – 1924 (3 tahun)
 - Foto2. Abo Oroh Dilapanga Periode: 1924 – 1927 (3 tahun)
 - Foto3. Oreng Mokodompit Periode: 1927 – 1930 (3 tahun)
 - Foto4. Tuug Mokodompit Periode: 1930 – 1936 (6 tahun)
 - Foto5. Suid Mokodompit Periode: 1936 – 1941 (5 tahun)
 - Foto6. Angke Paputungan Periode: 1941 – 1946 (5 tahun)
 - Foto7. Sagudug Mokodompit Periode: 1946 – 1948 (2 tahun)
 - Foto8. Hasan Mokodompit Periode: 1948 – 1949 (1 tahun)
 - Foto9. Layang Paputungan Periode: 1949 – 1950 (1 tahun)
 - Foto10. Basedeng Mamonto Periode: 1950 – 1953 (3 tahun)
 - Foto11. M. Gobel Periode: 1954 – 1961 (7 tahun)
 - Foto12. Habib Mamonto Periode: 1962 – 1968 (6 tahun)
 - Foto13. M.R Gobel Periode: 1969 – 1974 (5 tahun)
 - Foto14. H.UT Algaus Periode: 1975 – 1987 (12 tahun)
 - Foto15. J.D Wartabone Periode: 1987 – 1988 (1 tahun)
 - Foto16. S.U Mokodompit Periode: 1988 – 1992 (4 tahun)
 - Foto17. H.UT Algaus Periode: 1992 – 1999 (7 tahun)
 - Foto18. M.I Mamonto Periode: 1999 – 2007 (8 tahun)
 - Foto19. Adil Van Gobel Periode: 2007 – 2013 (6 tahun)
 - Foto20. Jibral Van Gobel Periode: 2013 – 2020 (7 tahun)
 - Foto21. Abdul Haris Algaus Periode: 2020 – sekarang
 
Penutup
Melalui catatan sejarah panjang Desa Ayong, kita dapat melihat bahwa keberadaan para Sangadi bukan sekadar deretan nama dalam daftar kepemimpinan. Mereka adalah figur-figur yang mewakili dinamika sosial, budaya, dan politik masyarakat setempat dari masa ke masa. Sejak tercatat dalam naskah VOC tahun 1672 hingga kepemimpinan Sangadi saat ini, perjalanan Desa Ayong menggambarkan kesinambungan tradisi yang berpadu dengan perubahan zaman. Setiap Sangadi memiliki peran penting dalam menjaga identitas desa, membangun sistem pemerintahan yang berakar pada adat istiadat, sekaligus menyesuaikan diri dengan tantangan baru yang dibawa oleh perkembangan masyarakat. Dari periode awal hingga era modern, kepemimpinan desa selalu menjadi fondasi bagi terpeliharanya persatuan, kerukunan, serta pembangunan yang berkesinambungan. Dengan menelusuri jejak 21 Sangadi Desa Ayong, kita tidak hanya mempelajari sejarah kepemimpinan, tetapi juga memahami perjalanan masyarakat dalam mempertahankan nilai-nilai luhur sekaligus beradaptasi dengan arus perubahan. Harapannya, generasi sekarang dan mendatang dapat menjadikan catatan sejarah ini sebagai sumber inspirasi untuk terus menjaga, merawat, dan mengembangkan Desa Ayong agar semakin maju tanpa melupakan akar budaya dan sejarah yang telah diwariskan.
Referensi
- Arsip Kantor Desa Ayong, Kecamatan Sangtombolang
 - Naskah VOC Tahun 1672
 - Ekspedisi Francois Valentyn